TNI Lumpuhkan Pelaku Penyerangan Pos Koramil Di Maybrat

TNI Lumpuhkan Pelaku Penyerangan Pos Koramil Di Maybrat

iTimes - Diduga dibawah pengaruh minuman keras, Seorang warga menyerang pos koramil (Posramil) persiapan Mare di Kabupaten Maybrat, Papua Barat, Minggu (17/04/2022) pukul 01.47 WIT dini hari tadi. 

Pelaku penyerangan diketahui merupakan Ketua Bamuskam Nafasi, Kabupaten Maybrat. 

Kepala Penerangan Kodam Kasuari, Kolonel Arm Hendra Pasireron mengatakan, pelaku diidentifikasi bernama Frangky Nauw (50) warga Kampung Nafasi Distrik Mare, Papua Barat. 

“Pelaku berhasil dilumpuhkan karena akan menyerang dan melukai Komandan Koramil,” katanya.

Baca Juga : HUT Ke 70 Tahun Kopassus : Kasad Pimpin Acara Syukuran

Hendra menambahkan, kejadian bermula ketika pelaku yang sedang dalam keadaan mabuk lari ke arah Posramil Mare dengan membawa parang. Ia menuju Posramil beserta sejumlah orang yang juga sama-sama dalam kondisi mabuk.

Saat Pelaku mendekat ke Posramil, Danposramil Letda Inf Damanik beserta anggota yang sedang melaksanakan siaga berusaha memberikan peringatan dengan kata-kata agar tidak mendekat, akan tetapi Pelaku tetap bersikeras maju sambil membawa parang sehingga salah satu anggota Posramil memberikan tembakan peringatan pertama ke arah atas. 

"Peringatan tersebut tidak dihiraukan oleh pelaku dan tetap maju menuju Posramil, sehingga diberikan tembakan peringatan kedua kearah tanah. Peringatan kedua tersebut juga masih tidak dihiraukan, sehingga pelaku tetap maju dan naik ke tangga Pos sambil mengayunkan parang ke Danramil yang berada kurang lebih satu meter dari pelaku,” kata Hendra. 

Baca Juga : Motif Cinta Segitiga, Kasatpol PP Jadi Tersangka Otak Penembakan Anggota Dishub

Melihat kondisi genting tersebut, anggota Posramil langsung melakukan tindakan melumpuhkan pelaku dengan tembakan ke arah kaki dan mengenai mata kaki kanan.  

Pelaku akhirnya berhenti dan diamankan anggota Posramil. Beberpa orang lain yang datang bersama Pelaku akhirnya melarikan diri. 

Setelah diamankan, Pelaku selanjutnya diberikan pertolongan untuk menghentikan pendarahan. Saat ini, kejadian sedang dalam tahap penyelidikan oleh pihak yang berwenang dan wilayah tersebut dijaga oleh aparat agar masayarakat tetap tenang dan kondisi wilayah kondusif. (*/Red) 

(Tim Network News) 

Previous Post Next Post