Curi Handphone Dengan Modus Jadi Polisi Diamuk Massa

CuriHandphoneDenganModusJadiPolisiDiamukMassa
Ket : Foto Penggalan Video Saat Kejadian

iTimes - Warga menangkap seorang maling handphone berinisial W (44) di Jalan Madrasah 1, Gandaria Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan. Kejadian tersebut salah satunya diunggah oleh akun Instagram, @merekamjakarta. Dalam keterangannya disebut terjadi pada Sabtu (22/05/2022) sekitar pukul 19.40 WIB.

W Polisi gadungan berhasil tertangkap warga setelah dikejar dan terjatuh akibat menghantam polisi tidur di Jalan Madrasah 1. Gandaria Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan. Peristiwa ini terekam kamera hingga videonya viral di media sosial. 

Menurut keterangan warga, pelaku awalnya beraksi di Jalan Cipete Raya. Pelaku mengelabui korbannya dengan berpura-pura sebagai polisi yang akan melakukan penggerebekan.

Pelaku disebut sempat menunjukkan kartu anggota Polri palsu dengan pangkat Iptu untuk menyakinkan korbannya.

Baca Juga : 5 Pelaku Penipuan Sepeda Motor Diamankan Polres Metro Jakarta Barat

Pelaku lalu meminta handphone korbannya dengan alasan untuk membantu koordinasi saat melakukan penggerebekan.

Kemudian pelaku menyuruh korban bersama temannya untuk berjaga di titik yang telah ditunjuk. Saat itulah pelaku membawa kabur handphone milik korban.

Korban menyadari modus yang dilakukan W kemudian melakukan pengejaran. Pelaku naik motor lalu berbelok ke arah Jalan Abuserin hingga ke arah Jalan Mangga dan Madrasah 1.

W pun terpelanting ke jalan dan sempat tak sadarkan diri. Warga, anggota Satpol PP, dan PPSU lalu mengamankan pelaku ke Kantor Kelurahan Gandaria Selatan.

W kini telah diamankan oleh Polsek Cilandak untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Baca Juga : Pelaku Penipuan Via Facebook Dan Instagram Tercyduk Di Palopo Oleh Krimsus Polda Sulsel

Keterangan Pihak Kepolisian

Kapolsek Cilandak Kompol Multazam memastikan pelaku pencurian handphone bermodus polisi gadungan di Gandaria Selatan melakukan aksinya seorang diri. Kekinian pelaku berinisial W (44) tersebut masih dirawat intensif di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. 

"Terduga pelaku masih dalam perawatan intensif di RS Polri Kramat Jati. Kami utamakan adalah keselamatan jiwa," kata Multazam saat dikonfirmasi, Minggu (22/05/2022).

Menurut Multazam, detail daripada kasus ini kekinian masih dalam tahap penyelidikan. Sebab terduga pelaku belum bisa diambil keterangannya.

"Unit Laka lantas Satlantas Jakarta Selatan terlibat olah TKP di lokasi jatuhnya terduga pelaku. Karena yang bersangkutan mengalami laka lantas sebelum diamankan petugas dan warga," katanya. (*) 

(Tim Network News) 

Previous Post Next Post